opini
HOAX..!!! Status WhatsApp Adalah Jebakan Berasal dari Malaysia
Portal Bungo - Warganet dihebohkan dengan kemunculan status WhatsApp pada Jum’at (29/1) kemarin. Status WhatsApp ini menimbulkan kecemasan para penggunanya karena dituding sebagai ancaman yang bisa mencuri data pribadi bahkan rekening bank para penggunanya.banyak warganet yang menilai bahwa WhatsApp seolah berupaya menjelaskan kembali kedudukannya sebagai aplikasi perpesanan (Mesangger) yang aman dan upaya mempertahankan jumlah pengguna
Hal ini diungkapkan oleh salah satu pengguna Facebook yang berasal dari warga Malaysia,
“Jangan tekan link hijau (status unggahan WhatsApp) itu. Kalau tekan, kemungkinan data account bank dan data pribadi akan dipindahkan” ujar salah satu pengguna Facebook tersebut.
Kemunculan status ini dikeluarkan secara resmi oleh perusahaan WhatsApp sendiri dengan tujuan memberitahu pengguna terkait informasi baru WhatsApp,
“WhatsApp sekarang membagikan informasi di status. Disini Anda dapat mengetahui informasi dan fitur baru” bunyi status WhatsApp tersebut
WhatsApp menegaskan bahwa percakapan pribadi para pengguna tidak akan diketahui oleh pihak perusahaan karena terenskripsi secara end to end.
“WhatsApp tidak dapat membaca atau mendengarkan percakapan pribadi anda karena percakapan tersebut terenskripsi secara end-to-end” bunyi status WhatsApp
Salah satu aku Twitter @tentusajaitu memberikan komentar terkait kemunculan status WhatsApp di WA pengguna ini
“WhatsApp begitu karena ia takut ditinggal pas lagi disayang, cuma karena salah paham. Jadi initu kek bentuk “dengerin dulu, ini penjelasan aku” jelasnya, dia masih ingin bertahan bersamamu, menemani kamu, jadi yang paling kamu sayang (lagi)” ujar akun tentusajaitu.
WhatsApp menjadi perbincangan hangat semenjak mengeluarkan peraturan baru akhir 2020 lalu, dimana data WhatsApp akan dihubungkan dengan aplikasi induknya yakni Facebook. Peraturan tersebut terkesan memaksa penguna mematuhi aturan yang mereka buat jika masih ingin menggunakan WhatsApp.
“Dengan menekan tombol ‘setuju’ maka anda menyetujui persyaratan baru kami akan efektif mulai 8 februari 2021. Setelah tanggal ini, Anda harus menyetujui peraturan baru agar tetap bisa menggunakan layanan WhatsApp, atau anda bisa menghapus akun milik Anda” bunyi pengumuman WABetalinfo tersebut. (Can/Mel)
Via
opini
Post a Comment